Langsung ke konten utama

24 tahun Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Untag Surabaya


24 tahun Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Untag Surabaya

Tanggal 16 Maret merupakan tanggal bersejarah bagi organisasi mahasiswa di lingkungan civitas akademika Untag Surabaya. Tepatnya pada tahun 1994 organisasi kemahasiswaan akademik ini lahir. Dahulu HIMATIFTA(Himpunan Mahaswai Teknik Informatika Untag Surabaya )bernama HIMATIKOMTA atau Himpunan Mahasiswa Teknik Komputer dan .... . Karena pada tahun tersebut komputer dan informatika terpisah. Tidak ada bedanya Jaman dulu dan sekarang karena masih tetap sama, sama sama #ENTER jargon yang abadi untuk memacu semangat kami.
Malam ini menjadi momen kesekian melihat mereka mengadakan acara serupa yaitu Dies Natalis yang bertempat di Graha Widya Lantai 2 Untag Surabaya, untuk merayakan hari jadi organisasi kampus kami yang tercinta. Ini adalah momen terbaik untuk acara temu alumni pengurus Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Untag Surabaya mengenal yang lama hingga yang terbaru meskipun tidak semua angkatan kepengurusan hadir karena kesibukkan masing masing atau kehidupan yang sudah baru ( aku?). hahaha
Masih teringat kental, beberapa tahun lalu bersama mereka, para pejuang dengan kekuatan bulan aku akan menghukummu hahaha no no no. Mereka adalah aset terbesarku, ya tanpa mereka himatifta mungkin tidak seperti sekarang, itulah kenapa kita harus selalu berterimakasih pada para pendahulu meskipun kita tidak tahu apa yang mereka lakukan untuk Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika di Untag Surabaya ini waktu dulu. Tanpa jejak tanpa sejarah yang tertulis, dan peninggalan mereka hanya sebuah motivasi agar kami yang di masa sekarang terus menghidupkan himatifta. Hai para alumni jangan lupakan kami yang masih ada, silaturahmi itu perlu tapi jangan kebablasan untuk mengatur kami, karena fungsi alumni pengurus adalah memberi saran masukkan yang terbaik.
2 Periode dalam 2+1 (angkatan 2010-2011-2012) kepengurusan angkatan adalah pengalaman luar biasa yang membuatku harus jatuh bangun (IPK anjlok jadi 2,...) yang terhitung 25 acara belum yang lainya dan itu menjadikan kenangan bagi masing masing anggota di kepengurusan tahun 2012 sampai dengan 2013 akhir. Mereka terus mengingatkan ku akan Event event internal dan eksternal dari berbagai fakultas, jurusan, kampus sendiri hingga acara external dan mereka dengan suka cita mengurusi (aku pikir seperti itu wkwkkw).
Kesan yang menarik dari sebuah organisasi kampus yang sampai saat ini ku tahu, kabar mereka dan mereka tetap menarikku kesana. Entahlah apa aku masih bisa terus hadir dalam undangan Himatifta beberapa tahun mendatang, aku pikir aku akan menjadi seperti yang lain, hilang lepas tiada kabar dengan kehidupan baru. Jadi, kehidupan ku tidak baru? atau masih sama?. Yang jelas kabarku seperti yang ada di feed sosial media. Karena aku ENTER! menjalani semua hal ada yang ada, terus berusaha bermanfaat, mengupgrade diri supaya seperti teknologi dan tuntunan agama #wuzzz
Rasa terima kasih terbesarku untuk kalian semua, kalian tetap ada sampai selesai dan tetap ada sampai sekarang.
Pesan untuk adek adek di kepengurusan saat ini adalah agar mereka pro aktif sekitar, peluang banyak sekali yang bisa di ambil tanpa kalian berusaha. Resiko itu belakang karena semua tantangan beresiko, jalani, hadapi dan tangguh. Acara berjalan dengan sukses nomor satu walaupun uang yang tetap utama wkkwkw. Melihat kalian masih aktif di Sosial Media saja sudah membuat senang, karena eksis itu wajib. Show Off tunjukkan kontribusi kalian dengan cara ikut aktif berpartisipasi dalam segala hal untuk menghidupkan Himatifta. Organisasi memang ajang pamer yang positif apalagi masih menjadi mahasiswa adalah kesempatan besar, banyak hal yang bisa di capai. Tetap berkarya dan jangan lupa kuliah pake sepatu :). sent to Ginda Tigora Rizkar ketua himpunan mahasiswa teknik informatika periode tahun 2018 saja atau mau nambah 2 periode seperti aku?.
#KeepEnter

16 Maret 1994 - 2018


Komentar

Popular Posts

Mengenal Ukuran Majalah, Brosur, Undangan, dan Media Cetak

Mengenal Ukuran Majalah, Brosur, Undangan, dan Media Cetak Banyak orang suka baca dan simpan buku, brosur, majalah, atau koran, tapi sering lupa soal ukuran kertas yang benar. Padahal, ukuran yang pas itu penting banget biar hasil cetak nggak berantakan dan biaya nggak membengkak. Di sekolah, kampus, atau instansi yang mau bikin brosur, majalah, atau katalog, sering nggak tahu ukuran kertas standar yang harus dipakai. Makanya, penting banget tahu jenis kertas dan ukuran yang biasa dipakai buat media cetak seperti brosur, majalah, poster, undangan, dan lain-lain. Ini ukuran standar yang sering dipakai: Brosur: A4, F4, Letter, atau custom (disarankan pakai ukuran standar supaya nggak boros) Majalah: A4, Letter, B5, atau F4 Jurnal: B5, biasanya buat kampus Buletin: F4 atau A4 Undangan: Bebas, tapi biasanya sekitar 21,5 x 16,5 cm atau 16,5 x 16,5 cm Tabloid: 29 x 42 cm, jumlah halaman kelipatan 4 Koran: Sekitar 33,5 x 55 cm, kayak Kompas atau Jawa Pos Kop...

23 vs 32

10 tahun lalu terasa berat buatku, bahkan 10 tahun setelahnya juga masih terasa berat.. "Merayakan hari jadi diri sendiri dengan sendirian di usia 32th" Hari ini banget aku pergi ke Sate Kelopo favorit di sebelah gedung Intiland dan siapa tahu ibu sang penjual sepertinya agak hafal wajahku bertanya " kok dewean ?", dalam hatiku hmm sepertinya aku selalu sendirian bu :') tapi terima kasih bu sudah mengajak aku bicara di hari ultahku itu sangat berarti. So, aku sangat bersyukur dengan usia yang begitu matang. Usia 23 tahun di 10 tahun lalu, diriku masih struggle dengan kehidupan, mulai mencari kerja, mencari jati diri, dapat kerja tapi gaji masih difokuskan ke rumah, gak fokus buat nikah karena kepikiran karena belum stabil semuanya, quarter life crisis walaupun sampai sekarang tapi, setidaknya aku bersyukur sudah melewati fase itu. Tapi itu 10 tahun lalu. Sekarang? jadi dewasa itu penuh dengan pertimbangan, udah 10 tahun bekerja tapi nggak naik-naik jabatan ehhh...

Tips Membuat Majalah, Koran, Brosur, dan Sejenisnya

Tips Membuat Majalah, Koran, Brosur, dan Sejenisnya Sebenarnya, bikin majalah, koran, brosur, atau leaflet itu punya beberapa aturan dasar yang sama dan tujuan format yang jelas. Dari pengalaman saya, banyak desainer pemula yang asal jadi aja tanpa ngerti aturan penting. Padahal, misalnya buat majalah, ada aturan khusus seperti jumlah halaman, ukuran font, pengaturan gambar, margin, dan lain-lain. Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan: Jumlah halaman harus kelipatan 4 (misal: 12, 16, 20, 24, 28, dst). Ini supaya nggak ada halaman kosong yang mubazir. Ukuran font isi majalah: 9-10 pt, pakai font yang umum seperti Arial, Times New Roman, Georgia, Garamond, dll. Ukuran font judul: minimal 16 pt ke atas, bisa bervariasi sesuai desain. Jangan asal copy-paste gambar , tapi pakai fitur impor atau place di program desain seperti CorelDraw, Photoshop, Adobe InDesign, dll. Margin standar: minimal 1,5 cm untuk kiri, kanan, atas, dan bawah supaya tampilan lebih rapi d...