Tulisan Sawitry

Mahluq Kampus Untag (MKU) 2010 - 2011 Hai, kalian pada tahu gak, siapa foto diatas. Mereka adalah sebuah gabungan komunitas di UNTAG surabaya bernama “MAHLUQ KAMPUS” hehehe. Kenapa bisa disebut begitu??, karena mereka selalu berada di kampus, untuk sekedar bergaul dengan jaringan nirkabel berpasangan dengan LAPTOP masing-masing yang sedang booming akhir-akhir ini. Mereka selalu menampakkan diri entah itu pada saat libur atau tidak mereka selalu mencungul “menampakkan diri”, terutama di pelataran fakultas ekonomi, kalau sedang hujan mengiup pindah markas dekat meeting room, atau jika wi.fi sedang lagi parah parahnya mereka akan mencari markas baru yang konekfitas nya lebih fair (tulisan pada wi.fi). jika ada yang ingin bertemu mereka di kampus, datang kapan saja pasti mereka selalu ada. Di pojokkan di pinggiran di atap (barangkali). Tapi, bagaimanapun mereka adalah mahasiswa yang masih baru, baru juga nongol di kampus, baru juga nongolin wi.fi .

The Universal Nick Networking 2011 Ya, Tanggal 15 Januari 2011 Waktu yang tepat untuk melaunching Logo Baru whi2_d agar lebih Universal. Logo ini menyimbolkan sebuah kekuatan keceriaan, terlihat dari warna-warna yang tergores didalamnya. sehingga Logo ini menyimbolkan sosok diriku sendiri (agak narsis ya). tapi it's okelah. semoga tampilan logo pertama ini membuat hari-hariku semakin berkilau. Arigatou Gozaimasu...

Menjadi Sang Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Diawali dengan modal niat tulus serta merta bukan karena imbalan meteri, namun tujuan membangun bangsa. Moral seorang Guru mampu mencerminkan keprofesionalismenya yang demikian terlihat ketika kita sedang KBM ataupun diluar itu. Begitu juga cara serta gaya mengajar, bahasa komunikatif dan inovatif dipercaya sebagai ketertarikan murid terhadap pelajaran tersebut. Karena tidak hanya mudah dicerna tapi mudah mendiskripsikan secara logis. Guru Profesional tidak selalu monoton, namun diseimbangi dengan hiburan yang mewarnai. Tatkala murid terlihat lengah tidak bersemangat. gurauan bisa dijadikan jalan lain sebagi metode belajar yang kreatif untuk tetap menyemangati murid. Guru ideal merupakan timbangan antara metode dan tauladan. Setidaknya keinginan kita adalah tercipatanya jalinan seperti sahabat yang tidak terbatas dan terbuka. Menjadi Sang Guru profesiona bukan berarti harus lebih senior. Memanfaa