Langsung ke konten utama

Informatika is my choice, Enter!


Informatika is my choice, Enter!

Dunia IT saat ini menjadi topik utama dalam setiap sisi kehidupan. Sosial media baru terus bermunculan. berbagai aplikasi baru hadir untuk membantu "poros aktifitas" kita. teknologi terus melakukan pembahruan karena akan selalu ada yang baru.
Flashback beberapa tahun kebelakang tentang dunia digital yang akan menjadi masa depan saat ini. aku berkenalan dengan komputer sejak kelas 1 SD jadi kira kira tahun 1998. Mata pelajaran komputer di kelas 1 SD ini sangat menarik, karena kami siswa kelas 1 SD menggunakan CMD atau DOS untuk membuka sebuah folder ataupun aplikasi. Dan ditahun kedua dan berikutnya kami diajari mengetik di office hingga windows 95, 98 dan 2000. Namun, bukan itu yang membuat aku tertarik melainkan karena suatu hari salah satu teman kecil ku membuatku kesal, karena dia lebih jago dari aku , aku pikir dia sombong :v karena dia punya komputer dirumahnya. Jadi sejak saat itu anak SD di tahun milenium seperti aku ini giat ke lab komputer sekolah hanya untuk bermain komputer, baiknya guru kelas komputer ini baik sekali mempersilahkan aku yang "imut" untuk menggunakan komputer tabung dengan segala tools big aku mainkan :D.
Jadi, sebenarnya perkenalan dengan alat komputer ini yang mengantarkanku ke informatika. Yang aku pikir bahwa informatika adalah bidang yang mempelajari komputer dan aku lupa bahwa matematika beserta nya :v . hei, matematika mata pelajaran yang sangat aku benci, karena berhitung membuatku berpikir. mari kita sebutkan apa yang di pelajari di informatika di semester pertama. Aljabar, Algoritma, Kalkulus I & II,Fisika, Geometri, dan setiap mata kuliah mengandung matematika tidak ada yang terlepas dari matematika. Jadi, ilmu komputer bukan hanya "bisa menggunakan komputer" tapi secara keseluruhan. jadi, hikmah apa yang terkandung dari rangkaian tulisan diatas? :v cari bidang mata kuliah yang sesuai apa yang kamu inginkan. teringat suatu ayat
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al Baqarah: 216).
Jadi, hal yang aku benci ini menjadi teman akrab sampai sekarang walaupun pada akhirnya tidak sepenuhnya memahami isi matematika dan logika pada algoritma ilmu komputer. aku terus setia melewati semua hal yang ada padanya (pemrograman).
Dia (pemrograman) yang tak pernah kupilih untuk menjadi teman hidupku sekarang menemani di segala aktifitas dan sisi pemikiranku (mikir terus). hingga saatnya aku benar benar masuk di dalamnya dan bertemu sang PHP yang membuat aku belajar keras (karena mengerjakan TUGAS AKHIR) beserta framework dan teman teman nya. Namun, kami harus break karena menjadi marketing lebih menantang selama 2 tahun. tetap berdampingan dengannya (pemrograman) namun tak menyentuhnya membuatku alergi bahkan amnesia. setelah beberapa tahun tak menyapanya, hingga suatu hari kami dipertemukan kembali :) .banyak yang telah kutinggalkan dan lepas membuat ku lupa bagaimana cara memperlakukannya. sulit sangat sulit sekali semua yang pernah aku pelajari dan yang pernah aku tahu tentangnya tidak berfungsi. ya, benar OOP telah menguasai dunia (pemrograman) dan aku hanya mengeluh "kenapa aku pergi saat ia sedang jadi pegangan banyak orang (tukang koding).
So, banyak hal hal yang aku tinggalkan di sekian waktu yang sedang "emas" ini. teman teman menemukan dan menjadi lebih bersinar sedangkan aku hanya menjadi penonton atau bek dibelakang :v . tapi tidak menyurutkan ku untuk berkarya. walaupun hanya sekedar resep baru masakan untuk dimakan sendiri, itu juga merupakan hasil karya.
jangan berhenti bermimpi, mungkin suatu saat kamu yang berada disana....

Komentar

Popular Posts

Mengenal Ukuran Majalah, Brosur, Undangan dan Media cetak

Pada kebanyakan masyarakat umum yang biasanya suka membaca, melihat, bahkan menyimpan buku,  brosur  dan  majalah  ataupun  koran  sering mengabaikan hal-hal sepele yang mengarah pada masalah sebuah ukuran bentuk sebuah buku, majalah, brosur, poster dll. Adakalanya di suatu instansi, sekolah-sekolah, universitas  yang ingin membuat sebuah profil katalog atau majalah siswa dan brosur, tidak tahu seluk beluk ukuran kertas yang sebenarnya untuk disesuaikan dengan media percetakan dan  desain grafis . Sangat penting memperhatikan jenis kertas dan ukuran standar pembuatan Brosur, Majalah, Poster, Buku Kenangan, Lefleat, Undangan dll. BROSUR  : membuat brosur bentuk ukuran kertasnya ada beberapa pilihan yaitu  A4, F4, Letter  dan  Custom . Hal ini sangat di anjurkan daripada memakai ukuran seenaknya sendiri karena ketentuan ukuran tersebut sudah dikondisikan dengan ukuran kertas plano (kertas ukuran besar sebelum dipotong-potong menjadi bagian tertentu, biasanya dijual khusus untuk d

Syarat dan Ketentuan Membuat Majalah

Pada dasarnya membuat  majalah, koran,  brosur , lefleat  dan sejenisnya ada beberapa kesamaan dan satu tujuan bentuk formatnya. Berdasarkan pengalaman saya sendiri banyak kesalahan-kesalahan mendasar telah dibuat oleh para desainer awam atau pemula yang nota bene asal buat, asal jadi. Padahal dari segi pembuatan majalah misalnya harus ada aturan main yg lbh spesifik misalnya jumlah halaman, standar ukuran font, pengaturan gambar, pengaturan margin dll. Ada poin – poin penting yang berhasil saya kumpulkan dalam membuat majalah, koran, buku profil, dll.  yaitu : 1.  Tentukan jumlah halaman  yang akan di buat, atur jumlah halaman dengan cara dibagi menjadi kelipatan 4 misalnya : 12 halaman, 16 halaman, 20, 24, 28, 32, 36, 40, 44, 48, 52, 56 dan seterusnya. Ingat !! berapapun yang anda inginkan jumlah halaman harus genap jika dibagi menjadi 4, hal ini dikarenakan untuk menghindari kelebihan atau kekurangan beberapa halaman kosong. 2.  Ukuran font  standar untuk isi majalah ada

Pengalaman Pergi Ke Jogja dari Surabaya Dengan Minimalis ala Sawitry (Work On Trip)

Aku sempat berkeinginan pergi ke Jogja untuk kerja remote dan Finally terwujud! Akhir bulan september 2021 lalu aku berkesempatan untuk work on solo trip disaat PPKM Level mulai rendah. Perjalanan work on trip ini gak maksimal bisa dinikmati, karena jadwal interview dan meeting yang gak bisa di prediksi.  Biaya dan akomodasi ke Jogja menurutku gak sepenuhnya murah loh, tapi tentu siapkan budget terlebih dahulu untuk keperluan apa yang akan kita lakukan di Kota Istimewa ini. Dari pengalaman kemarin aku punya tips ke Jogja kalau kamu ingin pergi solo trip atau sekedar remote work from Jogja. 1. Transportasi Pulang-Pergi Aku sarankan naik kereta ke Jogja agar feel perjalanannya lebih terasa. Bila kamu solo trip akan lebih aman dengan kereta karena bila dalam jam kerja bisa sambil meeting didalam kereta. Kereta Surabaya Jogja termurah menggunakan kereta ekonomi melalui rute  Surabaya Gubeng - Lempuyangan. - Logawa : Rp 74.000,- - Pasundan : Rp 105.000,- - Sri Tanjung Rp 94.000,-