Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

6 Tahun Komunitas IT SurabayaDev Perjalanan dan Perkembangan [Bagian 2 - Selesai]

Di awal tahun 2018 aku memutuskan membuka SurabayaDev untuk umum supaya komunitas ini bisa terus bertahan dan melanjutkan regenerasi. Maka aku membuka open recruitment atau OPREC. Meski jadwal kami padat aku berusaha meluangkan waktu agar visi dan misi yang sudah dibangun bersama teman-teman pendiri tidak berhenti begitu saja. Aku yang langsung merekrut dan menyeleksi anggota baru sebagai volunteer terlebih dahulu. Untuk menjadi pengurus mereka harus melewati beberapa kegiatan seleksi. Memang tidak semua kegiatan terlaksana sempurna tapi aku yakin mereka adalah orang-orang pilihan yang punya potensi besar. Aku selalu tekankan prioritas utama bukan SurabayaDev tapi belajar. SurabayaDev hanyalah wadahnya manfaatkan sebaik-baiknya lingkungan yang insya Allah membuka jalan dan peluang yang mungkin belum kamu duga sebelumnya. Awalnya aku membuka pendaftaran selama dua minggu tapi setelah ada sekitar 150 pendaftar hanya dalam dua hari aku langsung mempercepat proses pendaftaran agar tidak ...

6 Tahun Komunitas IT SurabayaDev aka Surabaya Developer [Bagian 1]

Kalau ngomongin komunitas teknologi atau IT di Surabaya, pasti yang pertama terlintas adalah SurabayaDev atau Surabaya Developer. Komunitas ini termasuk salah satu yang terbesar di Kota Pahlawan dan sudah mulai populer sejak awal 2016. Awal terbentuknya SurabayaDev berawal dari sekelompok anak muda IT yang bekerja di sebuah perusahaan dan ingin membuat wadah belajar pemrograman yang sedang naik daun saat itu. Beberapa inisiator seperti Achmad Fatoni, Arryangga, dan Antoni memulai kelas berbagi dengan tema Laravel. Sekitar 2013, aku aktif di HIMATIFTA dan juga mengenal komunitas PHP Indonesia Cabang Surabaya. PHP Indonesia sendiri memang punya cabang di berbagai kota. Dari komunitas ini, aku pernah hadir di acara MeetUp PHP Indonesia di Graha Wiyata dengan peserta sekitar 350 orang. Di sana aku bertemu dengan trio A, Arryangga, Antoni, dan Fatoni, yang saat itu belum saling kenal. Melihat foto-foto lama, aku sadar kami sudah dipertemukan sejak awal dan kini berkumpul lagi di Surabaya...